Jalinan Keluarga Dakwah - Doa sebagai sarana memohon sesuatu kepada Allah SWT, memiliki adab-adab yang wajib diperhatikan agar apa yang kita minta dapat terkabulkan. Di antara adab-adab tersebut adalah:
1..Memanfaatkan waktu-waktu yang diberkahi, seperti bulan ramadhan, hari jumat dan waktu sahur.
2. Memanfaatkan kondisi-kondisi yang utama, seperti pada waktu sujud, turun hujan, dan waktu antara adzan dan iqamah.
3. Menghadap kiblat dan mengangkat kedua tangan.
Jabir bin Abdullah meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW pernah mendatangi tempat wukuf di Arafah, lalu beliau menghadap kiblat dan terus berdoa hingga matahari terbenam.
4. Merendahkan Suara
Rasulullah SAW bersabda,
“Wahai manusia, sungguh Dzat yang kalian seru tidak tuli dan tidak gaib. Sungguh Dzat yang kalian seru dekatnya seperti antara kalian dan leher binatang tunggangan kalian.” (HR Abu Dawud)
5. Tidak membuat-buat sajak dalam berdoa.
6. Berndah diri, khusyuk, cemas, dan penuh harap.
Allah SWT berfirman,
“Maka Kami memperkenankan doanya, dan Kami anugerahkan kepada nya Yahya dan Kami jadikan isterinya dapat mengandung. Sesungguhnya mereka adalah orang-orang yang selalu bersegera dalam (mengerjakan) perbuatan-perbuatan yang baik dan mereka berdoa kepada Kami dengan harap dan cemas. Dan mereka adalah orang-orang yang khusyu' kepada Kami.” (QS Al Anbiyaa : 90)
7. Meminta dengan kesungguhan serta yakin akan dikabulkan.
8. Mendesak dalam berdoa serta mengulanginya tiga kali dan tidak menganggap lambat terkabulnya doa.
Ibnu Mas’ud RA menjelaskan apabila Rasulullah SAW berdoa. Beliau mengulanginya tiga kali. Dan apabila meminta, beliau juga mengulanginya tiga kali.
9. Tidak mengiringi doa dengan masyi’ah (ucapan, apabila Allah berkehendak).
Seperti seseorang yang berdoa, “Ya Allah, ampunilah aku bila engkau berkehendak, Ya Allah, berilah rezeki kepadaku apabila engkau berkehendak, dan semisalnya.”
Dikhawatirkan dari ucapan-ucapan semisal itu terkandung unsur ketidakbutuhan terhadap apa yang sedang kita minta.
10. Jangan berdoa jelek atas diri kalian.
Rasulullah SAW bersabda,
لا تَدْعُوا عَلَى أَنْفُسِكُمْ وَلَا تَدْعُوا عَلَى أَوْلَادِكُمْ وَلَا تَدْعُوا عَلَى أَمْوَالِكُمْ لَا تُوَافِقُوا مِنْ اللهِ سَاعَةً يُسْأَلُ فِيهَا عَطَاءٌ فَيَسْتَجِيبُ لَكُمْ
“Jangan kalian mendoakan kejelekan atas diri kalian. Jangan kalian mendoakan kejelekan atas anak-anak kalian. Jangan kalian mendoakan kejelekan atas harta kalian. Jangan sampai kalian menepati suatu waktu yang pada waktu itu Allah subhanahu wa ta’ala diminta sesuatu lantas Dia kabulkan bagi kalian.” (HR Muslim)
Dinukil dari : Terapi Dengan Ibadah (AQWAM)
Posting Komentar